Kamis, 10 Maret 2011

untuk kesekian kali

untuk kesekian kali


Rasanya mentari baru aja terbit..
Tapi mendung telah berarak berpesta bagai pesta petani di musim panen tiba..

Kapal baru saja hendak berlabuh..
Badai menerjang tanpa belas kasihan..

Aku hanya mampu terdiam,
bibir ini terkatup tanpa mampu berkalam..

Jelaga hitam kian mengembang..
membentuk dinding tak bersekat..

Hanya tersisa perca berserakan..
debu yg menutup penglihatan..

Gaung duka mulai terdengar..
Ratapan tangis mengalun tanpa irama..

Mendera..menggema dalam keluh yg hampir tak terdengar..

Aku tak ingin tetap disini..
aku benci dg kelemahan ini.. aku tak rela..

Untuk kesekian kali butir bening jatuh dan akan sgera ku usap dg jemari lelahku..


by_zahra renny
posted by_kudo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar